Halaman

Wednesday, October 21, 2015

KETIKA TIDAK DIHARGAI

Tidak setiap hari bisa menjadi menyenangkan. Kadang, kita juga harus berkutat dengan hal-hal tak mengenakkan. Nilai remidi yang pas-pasan, kritik pedas dari teman, dimarahi atasan: banyak hal yang bisa membuat kita jatuh dan merasa bahwa diri kita tidak berharga.
Padahal untuk membuat orang lain menghargai kita, kita juga harus bisa menghargai diri kita sendiri. Dengan menghargai diri sendiri, kita akan mampu memberikan aura positif kepada orang-orang sekitar kita. Jadi, berikut beberapa hal yang harus kamu ingat atau lakukan supaya lebih bisa menghargai diri sendiri, terutama dalam waktu-waktu yang sulit:

1. Keraguan Itu Bercokol di Dalam Kepalamu. Mulai Sekarang Hilangkan Kebiasaan Overthinking Pada Segala S

Don't think too much
Don’t think too much via theatlantic.com
Kadang, musuh terbesar dalam hidup kita adalah diri kita sendiri. Kita berasumsi, berprasangka, dan menghabiskan banyak waktu untuk memikirkan apa yang bisa kita perbuat tentang hal yang sebenarnya berada di luar kuasa kita. Kita membiarkan pikiran kita pergi ke mana-mana. Lama-lama, kita menjadi terlalu banyak berasumsi dan tak lagi bisa memakai logika dalam berpikir.
Ini bisa membuat kita terjebak untuk berpikir hanya tentang hal yang negatif. Padahal kalau terus berpikiran negatif, kamu bisa berhenti percaya pada kemampuan-kemampuan hebat yang sebenarnya kamu miliki.
Jadi, kontrol apa yang ada di pikiranmu. Selalu berikan kesempatan pada dirimu untuk memikirkan hal-hal positif. Hargai setiap kemampuan yang kamu miliki, dan jangan biarkan sisi negatif menghalangi setiap langkahmu.


2. Hidupmu Bukan Pertandingan. Membandingkannya Dengan Orang Lain Hanya Akan Membuatmu Menyesal

Jadikan kekuranganmu sebagai kelebihan
Nobody’s perfect via www.showbiz411.com
Seperti yang dikatakan Theodore Roosevelt: “Comparison is the thief of joy.” Membandingkan dirimu dengan orang lain hanya akan membuat kamu merasa minder, nggak puas, dan mungkin depresi karena nggak bisa jadi seperti mereka. Padahal, mereka juga nggak sempurna, kok. Daripada sibuk membandingkan, lebih baik menghargai dan memaksimalkan apa yang kamu miliki. Siapa tahu, dalam hal-hal tertentu justru kamu akan bisa lebih baik dari mereka.

3. Kamu Manusia yang Layak Dijaga. Selalu Hargai Kesehatanmu Dengan Berbagai Cara

Dirimu harus ada dalam keadaan terbaik
Dirimu harus ada dalam keadaan terbaik via blog.codyapp.com
Pastikan dirimu selalu dalam keadaan yang terbaik. Makan dan olahragalah dengan teratur. Jangan lupa untuk mengkonsumsi vitamin dan beristirahat secukupnya jika sudah merasa lelah. Menjaga diri dengan baik merupakan salah satu cara kamu untuk menghargai dirimu sendiri, lho. Kalau bukan kamu yang memulai, siapa lagi?

4. Tak Peduli Bagaimanapun Kondisimu, Selalu Ingat Bahwa Ada Teman dan Keluarga yang Peduli Padamu

That's what friends are for
That’s what friends are for via weheartit.com
Lagi punya banyak masalah di sekolah atau kuliah? Jangan biarkan dirimu menghadapi masalah-masalah ini sendirian. Ingat kalau kamu punya keluarga dan teman-teman yang peduli padamu. Berkeluh kesahlah kepada mereka. Lalu, biarkan mereka meringankan bebanmu dan menyemangatimu.

5. Terkadang Kamu Hanya Perlu Terus Berjalan. Tanpa Perlu Peduli Pada Apa yang Orang Lain Katakan

"I don't care. The award is mine"
“I don’t care. The award is mine” via gigabiting.com
Mendengarkan perkataan orang lain itu boleh. Tapi jika perkataan tersebut nggak bisa membantumu dalam membangun diri , lebih baik acuhkan saja dan fokus pada hidupmu sendiri. Nggak usah pusing mikirin apa yang orang lain katakan tentangmu. Ini hidupmu dan kamu yang menjalaninya sendiri, kok. Jadi, ya cuekin aja!


6. Berfokus Pada Apa yang Kamu Lakukan Akan Membuat Visimu Makin Jelas. Tenagamu pun Tak Akan Terkuras

Fokus sama apa yang kamu lakukan
Fokus! via headtrash.co.uk
Banyak anak muda seusiamu yang sudah sukses: cantik, terkenal, diulas profilnya di berbagai media, punya banyak follower di Twitter, dan lain-lain. Belum lagi teman-teman dekatmu saat kuliah sudah banyak yang lulus dan sekarang meninggalkanmu. Sementara kamu sendiri? Masih belum terkenal, belum diulas profilnya di media, belum punya 1000 follower, dan belum lulus.
Jangan lantas menganggap dirimu tidak cukup baik dan berharga. Nggak usah terlalu mempedulikan apa yang telah orang lain capai, dan apa yang sedang mereka usahakan. Hidupmu adalah hidupmu sendiri. Kamu tahu apa yang terbaik untuk dirimu dan fokus aja sama apa yang sedang kamu lakukan sekarang. Kalau kamu memberikan usaha yang maksimal, nanti kamu pasti akan mendapat hasil yang memuaskan, kok.

7. Hidupmu Terlampau Berharga Untuk Disesali. Mulai Saat ini Stop Mengasihani Diri Sendiri

Bangga pada dirimu sendiri
Bangga pada dirimu sendiri via www.paintings-art-picture.com
Mengasihani diri sendiri saat sedang menghadapi masalah tidak akan membantumu sama sekali. Hidup bukan tentang mengasihani diri sendiri tapi tentang menerima, memaafkan, dan menjadikan dirimu lebih kuat dari sebelumnya. Saat kamu menerima keadaanmu dengan ikhlas, kamu tidak lagi merasa ada beban dalam hidupmu. Hidup akan berjalan lebih lancar dan dirimu yang lebih kuat pun akan terlihat semakin berharga, baik untuk orang lain maupun diri sendiri.


8. Kamu Tidak Dilahirkan Untuk Membahagiakan Semua Orang. Dimulai Dari Detik Ini Tempatkan Dirimu Sebagai Prioritas di Garda Depan

Prioritasmu no. 1
Prioritasmu no. 1 via www.nashvilleonthemove.com
Ada yang minta tolong ini, kamu lakuin. Ada yang minta tolong itu, juga kamu iyain. Padahal, saat itu ada kepentingan lain yang harus kamu lakukan.
Ingat! Jangan jadikan kepentinganmu menjadi prioritas terakhir. Belum tentu yang kamu tolong itu akan melakukan hal yang sama kepadamu. Jadi, selalu tempatkan dirimu pada prioritas utama. Berdedikasilah pada diri sendiri. Kamu harus bersikap supaya orang lain tidak bisa seenaknya menggunakan waktumu. Ini adalah salah satu caramu untuk menghargai dan memberikan yang terbaik untuk dirimu sendiri.

9. Lakukan Hal yang Kamu Mau. Bebaskan Diri Dari Segala Belenggu

"I'm free!"
“I’m free!” via fanpop.com
Lakukanlah apa yang kamu mau dan suka. Nggak perlu membatasi diri asalkan kamu tahu kalau yang kamu lakukan memberi efek positif di hidupmu. Menghargai dirimu dengan memberi kebebasan berarti kamu mempercayai dirimu sendiri. Biarkan dirimu belajar dan mengeksplorasi banyak hal.

10. Jalani Hal yang Benar-benar Ingin Kamu Lakoni. Pengampunan Terbesar dalam Hidup Adalah Saat Kamu Bisa Menjadi Diri Sendiri

Capek, lho, terus-terusan jadi orang lain
Capek, lho, terus-terusan jadi orang lain via dailylife.com.au
Kamu ingin bergabung dengan kelompok populer di sekolah. Tapi mereka nggak mau terima kamu kalau kamu nggak modis. Lupain aja! Kamu nggak perlu menjadi orang lain untuk dapat diterima di lingkunganmu. Hargai dirimu dengan menjadi diri sendiri. Orang-orang yang benar-benar ingin bersamamu pasti akan menerimamu apa adanya, kok.


11. Tidak Ada Orang yang Bertanggungjawab Atas Kebahagiaanmu. Hadiahi Diri Dengan Bingkisan Kecil Untuk Menceriakan Harimu

Nikmati "me" time-mu
Nikmati “me” time-mu via puregirls.soup.io
Kasih reward ke diri sendiri itu wajib! Hargai dirimu yang sudah rela capek beraktivitas seminggu penuh dengan melakukan hobi atau hal lain untuk relaksasi.  Buat yang cewek, saat weekend kamu bisa memanjakan diri ke salon atau mencoba resep masakan baru. Nah, buat yang cowok, ajak teman-temanmu berkumpul dan bermain futsal bersama.


12. Hari Kemarin Sudah Pergi dan Esok Belum Datang. Satu-satunya yang Bisa Kamu Nikmati Adalah Sekarang

Enjoy aja
Berhenti memikirkan masa lalu atau mengkhawatirkan masa depan. Menikmati apa yang kamu miliki dan lakukan sekarang akan memberimu ketenangan dan kebahagiaan, lho. Jangan sampai kita menyesal melewatkan banyak hal yang terjadi saat ini karena terlalu sibuk melihat ke depan atau belakang.

13. Menyimpan Dendam Hanya Akan Menciptakan Luka Menganga. Segeralah Beri Maaf Pada Hal yang Terasa Tak Pas di Dada

Maaf lahir batin, ya
Maaf lahir batin, ya via al-fatih1453.blogspot.com
Berbuat baik bukan berarti kamu lemah dan memaafkan bukan berarti kamu kalah. Ini semua karena kamu mengetahui bahwa dendam bukanlah cara untuk mendapat kebahagiaan. Jadi, jangan pelit memberi maaf kepada yang berbuat salah padamu. Namanya juga manusia, pasti nggak luput dari berbuat salah, ‘kan?


14. Setiap Merasa Hidupmu Tak Sempurna, Ingat Orang-orang di Luar Sana yang Rela Menggadaikan Apapun Demi Memilikinya

Adik ini aja bersyukur. Masa kamu nggak?
Adik ini aja bersyukur. Masa kamu nggak? via www.jrbriggs.com
Bersyukur itu caramu untuk menghargai hidup dan dirimu sendiri, lho. Kalau kamu masih sering mengeluh, coba kurangi kebiasaan itu secara perlahan. Di luar sana masih banyak yang jauh lebih tidak beruntung dari kamu.


15. Tuhan Tak Menciptakan Makhluknya Untuk Jadi Sia-sia. Kamu Pasti Punya Kemampuan Hebat yang Bisa Dibagikan Ke Dunia

Tunjukkan kemampuanmu!
Tunjukkan kemampuanmu! via rimanews.com
Setiap orang pasti memiliki kemampuan dan kekuatannya masing-masing. Jika kamu masih belum mengetahui apa yang jadi kekuatanmu, kamu bisa kok tanya sama keluarga atau teman-temanmu: “Dalam 1 atau 2 kata, menurut kalian apa sih yang jadi kekuatanku?” Dan nggak menutup kemungkinan kalau kamu akan dapat beberapa jawaban yang sama, lho. Jawaban dan pendapat mereka ini adalah bahan untuk kamu mengidentifikasi kemampuan dan kekuatanmu.  Dengan mengetahui kemampuan dan kekuatanmu, kamu akan yakin kalau kamu itu berharga dan punya banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk orang sekitarmu.


16. Cukuplah Drama Bertengger di Sinetron Saja. Hargai Dirimu Dengan Kehidupan yang Tenang dan Apa Adanya

Hidup kamu bukan sinetron
Hidup kamu bukan sinetron via hiburan.plasa.msn.com
Punya hidup dengan banyak drama di dalamnya itu capek, lho. Seakan masalah nggak ada habisnya datang di hidupmu, seakan semua orang ada untuk menusukmu dari belakang. Nah, mulai sekarang kamu harus say no to “drama” dan jalani aja hidupmu dengan sebagaimana mestinya. Jangan pernah cari-cari masalah dan nggak usah tanggapin orang yang iri atau cari masalah denganmu, ya.


17. Katakan “Tidak” Pada Hal yang Tak Sesuai Kata Hati. Keinginanmu Juga Layak Jadi Prioritas Saat Ini

"Kalau aku, sih, NO"
“Kalau aku, sih, NO” via indopolitika.com
Jangan bilang “ya” di saat kamu sebenarnya ingin bilang “tidak”. Kamu nggak harus kok selalu setuju dengan semua hal atau menyanggupi apa yang orang lain minta padamu. Terlalu banyak bilang “ya” malah bisa membuat kamu dimanfaatkan sama orang lain, lho. Jadi mulai sekarang, ayo belajar untuk menentukan sikapmu. Kalau kamu bisa bersikap sama dirimu sendiri, orang lain juga akan lebih menghargai kamu.


18. Bahagia Atau Tidaknya Dirimu Terletak Di Atas Tanganmu Sendiri. Terserah Kamu, Mana yang Ingin Kamu Lakoni Hari Ini?

"Happiness depends upon ourselves"
“Happiness depends upon ourselves” via www.iwantcovers.com
Kapan kamu akan merasa bahagia kalau cuma nunggu orang lain untuk bikin kamu bahagia? Kebahagiaan itu nggak datang dengan sendirinya. Kamu yang akan merasakan bahagia, jadi kamu sendiri yang harus tentuin dan membuat dirimu bahagia. Berharap kebahagiaan dari orang lain hanya akan membuatmu insecure dan menjerumuskan dirimu ke drama-drama kehidupan yang nggak penting, lho.


19. Cari Pintu Keluar. Tinggalkan Orang-orang yang Membuatmu Merasa Tidak Berharga

Bahagialah bersama orang-orang yang menghargaimu
Bahagialah bersama orang-orang yang menghargaimu via www.aceshowbiz.com
Membiarkan orang-orang yang hanya memandangmu remeh untuk tetap berada di hidupmu itu buang-buang waktu dan tenaga. Daripada memikirkan apa yang mereka katakan untuk menjatuhkanmu, mendingan pusatkan perhatian pada bagaimana untuk menjadi lebih baik lagi. Tinggalkan aja mereka yang membuatmu merasa nggak berharga dan biarkan dirimu selalu berada di sekitar orang-orang yang membuatmu mengeluarkan sisi positif.


20. Dengan Sekian Banyak Kelebihan yang Dipunya, Kamu Tak Punya Alasan Untuk Merasa Tidak Berharga. Sungguh, Kamu Layak Dicinta

Love yourself
Love yourself via tinybuddha.com
Nah, yang terakhir dan paling penting adalah cintai dirimu sendiri. Kalau kamu nggak mencintai dirimu sendiri, gimana orang lain? So, love yourself, be grateful, and don’t forget to choose your own happiness. Kalau bukan kamu yang memulai, siapa lagi?

No comments:

Post a Comment